PELATIHAN PEMBUATAN MIKRO ORGANISME LOKAL (MOL) BONGGOL PISANG DAN SERABUT KELAPA

Desa Pante Piyeu Kecamatan Peusangan terdiri dari 3 dusun, yaitu Dusun Loen, Dusun Teungoh, dan Dusun Bale Blang dan jumlah KK 375. Mata pencarian PNS, pedagang dan wiraswasta dan sebagian besar petani. Namun petani dalam mengusahakan lahan pertanian selalu tergantung pada pemakaian pupuk kimia. Oleh karena itu, perlu dilakukan kegiatan pengabdian tentang pembuatan MOL Bonggol Pisang danĀ  Serabut Kelapa. Sosialisasi oleh dosen-dosen dari Fakultas Pertanian Universitas Almuslim adalah Nursayuti, M.P., Mariana, M.P., Reza Fahmi, M.Si., Ir. T.M. Nur, M.Si., dan drh. Zulfikar, M.Si. yang dilaksanakan pada tanggal 8-9 Maret 2019 ini diharapkan dapat dipraktekkan oleh masing-masing peserta pelatihan sehingga masyarakat ini dapat memanfaatkan sumberdaya lokal yang tersedia demi tercapainya pertanian yang berkelanjutan. Mikro organisme Lokal (MOL) adalah cairan yang terbuat dari bahan-bahan alami yang disukai sebagai media hidup dan berkembangnya mikroorganisme yang berguna untuk mempercepat penghancuran bahan-bahan organik atau sebagai dekomposer dan sebagai aktivator/atau tambahan nutrisi bagi tumbuhan yang disengaja dikembangkan dari mikroorganisme yang berada di tempat tersebut. Teknologi dengan kearifan lokal adalah memanfaatkan mikroorganisme yang banyak terdapat pada tanaman atau produk pertanian itu sendiri, seperti bonggol pisang dan serabut kelapa. Mikroorganisme dikelola sehingga menjadi faktor penyeimbang dalam perkembangan dan pertumbuhan tanaman. Pelaksanaan kegaiatan dihadiri oleh 20 peserta dari masyarakat Pante Piyeu dan mahasiswa. Terlihat dari waktu diskusi peserta sangat antusias dan memberikan apresiasi yang luar biasa dan dengan mengajukan pertanyaan yang baik dan bermutu.

Leave a Reply