Pendidikan di sekolah merupakan salah satu komponen yang turut mempengaruhi pembentukan karakter siswa. Namun kondisi pendidikan di sekolah saat ini cenderung mengembangkan aspek kognitif siswa, dimana aspek selain kognitif seperti afektif kurang mendapat perhatian. Hal ini disebabkan oleh sistem pendidikan yang lebih berorientasi pada mengejar target kurikulum, kurangnya pengetahuan guru mendisain pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa, kurangnya bahan ajar yang mengembangkan karakter siswa, Saat ini terdapat pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa dan sedang dikembangkan dalam bidang pendidikan matematika secara khusus untuk menjawab kebutuhan siswa akan pendidikan. Salah satunya adalah pendekatan matematika realistik, dimana pendekatan matematika realistik merupakan salah satu pendekatan pembelajaran yang dapat memadukan tujuan pengembangan pendidikan karakter dalam pembelajaran matematika. Melalui pengaitan konsep-konsep/prinsip-prinsip matematika dengan pengalaman siswa sehari-hari, dapat menyebabkan siswa tidak mudah lupa terhadap konsep-konsep/prinsip-prinsip matematika yang dipelajari.