BOTOL BEKAS SEBAGAI MEDIA BELAJAR MATEMATIKA

 [14/12/2020. LPPM-Umuslim] Tidak semua barang bekas tempatnya di tong sampah. Bagi akademisi di bidang pendidikan, barang bekas bisa menjadi media dalam pembelajaran, terutama belajar Matematika.

Dari Akademisi Uniersitas Almuslim, yang dimotori oleh Riandi Marisa, M,Pd bermasa timnya sukses melaksanakan pelatihan penggunaan Media Botol Bekas untuk materi bilangan bulat dalam pembelajaran matematika SD di wilayah pesisisr kota Lhokseumawe pada masa Pandemi Covid-19.

Materi yang dikasi pada kegiatan pengabdian ini adalah operasi bilangan bulat yaitu penjumlahan dan pengurangan. Dalam proses pembelajarannya, memudahkan anak-anak memahami operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat, dibantu dengan menggunakan media botol bekas yang dibagi dengan dua warna yaitu putih (Bilangan Positif) dan Hitam (Bilangan Negatif), serta  pasangan Putih dan hitam (Bilangan Nol/Netral).

“Dengan menggunakan media seperti ini akan memberikan kenyamanan bagi siswa, karena belajar dengan media tentu kan lebih menarik bagi siswa daripada hanya mengggunakan pemaparan materi melalui ceramah dan tulisan di paman tulis,” demikian kata Marisa kepada Tim LPPM. ***

Leave a Reply