Pemberdayaan Siswa MTsN Jangka Alur dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Matematika Materi Aljabar Menggunakan Media Manipulatif dari Sandal Jepit dan Pelepah Rumbia

Dalam penyelenggaraannya terutama dalam melaksanakan pembelajaran matematika dirasakan guru di MTsN Jangka Alue (MTsN 7 Bireuen) belum maksimal dalam rangka memberikan pemahaman yang cukup kepada siswa terhadap materi matematika. Adapun permasalahan yang dialami oleh siswa kelas VIII bahwa mereka mengalami kesulitan dalam memahami materi aljabar menyangkut operasi aljabar, membentuk persamaan pangkat dua, dan memfaktorkan (perkalian suku aljabar). Kesulitan ini sebagaimana pengakuan guru bidang studi matematika bahwa telah dijelaskan kepada siswa dengan tepat sesuai dengan prosedur yang berlaku dalam operasi aljabar. Namun demikian diakui bahwa dalam pelaksanaan pembelajaran masih kesulitan dalam melibatkan alat peraga (benda manipulatif) untuk membantu siswa dalam memahami materi tersebut. Wajar saja selama ini dengan bermodalkan penjelasan seadanya maka hanya beberapa siswa saja yang mampu menyerap aljabar yang diberikan, bahkan mayoritas siswa tidak bisa walau penjelasannya telah diulang berkali-kali.

Mengatasi permasalahan di atas kami menawarkan sesuatu usulan kegiatan pemberdayaan siswa MTsN Jangka Alue dalam mengatasi kesulitan belajar  matematika materi aljabar menggunakan media manipulatif dari sandal jepit dan pelepah rumbia. Sandal jepit yang yang dimaksud di sini adalah sandal jepit bekas yang sudah tidak dipakai lagi , sedangkan pelepah rumbia adalah batang rumbia yang telah diambil daunnya. Kedua benda bekas ini akan dijadikan sebagai benda manipulative/alat peraga dalam pembelajaran materi aljabar.

Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian ini akan dikelompokkan ke dalam 4 tahapan, yaitu: persiapan/perencanaan tindakan, observasi dan refleksi, dan rekomendasi. Adapun kegiatan yang telah dilaksanakan dalam kegiatan pengabdian ini yaitu: 1). Kegiatan 1 Pelatihan siswa merancang dan menggunakan benda manipulatif dari sandal jepit dan pelepah rumbia; 2). Kegiatan pelatihan menggunakan benda manipulatif untuk membentuk sebuah bentuk aljabar (persamaan kuadrat dari bentuk perkalian suku aljabar), 3). Kegiatan pelatihan menggunakan benda manipulatif untuk membentuk sebuah bentuk aljabar (perkalian suku) dari bentuk aljabar x2 + bx + c; 4). Kegiatan 4 Pelatihan menggunakan benda manipulatif untuk menemukan suatu pemfaktoran bentuk aljabar (perkalian suku)  dari bentuk aljabar ax2 + bx + c; 5). Kegiatan 5 Persiapan dan praktik pelaksanaan pembelajaran oleh guru dengan menggunakan benda manipulatif dari sendal jepit dan pelepah rumbia pada materi aljabar; 6). Kegiatan 6 Rencana tindak lanjut terhadap pelaksanaan kegiatan.

Berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan  maka telah dihasilkan beberapa luaran, yaitu: 1). Benda manipulatif/alat peraga materi aljabar dari sandal jepit dan pelepah rumbia (sudah dihasilkan dan digunakan pada kegiatan pelatihan), 2). Artikel ilmiah yang dipublikasikan di jurnal nasional ber-ISSN; dan 3). Modul mini penggunaan alat peraga dari sendal jepit dan pelepah rumbia (sudah dihasilkan dan digunakan pada kegiatan pelatihan).

Leave a Reply