Dayah Babul Mustaqim merupakan mitra kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berada pada Kabupaten Bireuen. Sanitasi adalah suatu hal yang sangat penting dalam menunjang kenyamanan para santri dalam menuntut ilmu. Tata letak bangunan dan tuntutan fasilitas penunjang pendidikan di lingkungan dayah menyebabkan susahnya mendapatkan tempat untuk membangun sarana septic tank yang memadai dan nyaman. Terbatasnya lokasi tempat pembangunan septic tank menyebabkan septic tank yang dibangun harus memiliki nilai estetika dan keindahan dikarenakan akan menjadi pandangan publik. Tingginya muka air tanah pada pemukiman lingkungan dayah juga menyebabkan septic tank tradisional yang dibangun menimbulkan ketidaknyamanan bagi lingkungan dayah dikarenakan septic tank menjadi cepat penuh dan berbau pada musim hujan. Menurut dosen Fakultas Teknik Universitas Almuslim Romaynoor Ismy, S.T., M.T., wetland system merupakan septic tank ramah lingkungan yang didesain tanpa berbau dan mengandung nilai estetika serta pembangunannya tidak memerlukan lahan atau area yang besar. Keindahan pada septic tank jenis wetland system adalah dikarenakan pada bagian atas permukaan atau atas wetland terdapat kebun bunga berdaun lebar yang berguna sebagai wadah penguapan air di dalam wetland. Wetland system juga cocok pada daerah yang memiliki muka air tanah yang tinggi karena bagian dalam dari wetland dilapisi dengan bitumen atau aspal cair sehingga kedap air. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan selama 4 bulan, terhitung mulai Januari – April 2018. Pembangunan wetland system telah dapat terlihat pembangunan dan penggunaannya pada Desa Blang Nibung dan Kuala Cangkoy, Kecamatan Lapang Kabupaten Aceh Utara. Khalayak sasaran kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah masyarakat dan santri serta pengurus di Gampong Paseh pada Dayah Babul Mustaqim Kecamatan Juli Kabupaten BireuenK